Budidaya jangkrik yang mudah tanpa susah payah untuk pemula, budidaya jangkrik ialah salah satu kegiatan usaha dalam bidang beternak atau budidaya.
Jangkrik atau dalam bahasa latin (Grylidae) adalah hewan yang unik karena akan mengeluarkan suara khas di malam hari,serangga ini di budidaya oleh masyarakat indonesia.
Bisnis yang cukup menjanjikan ini sangat berhubungan dengan pecinta burung,karena burung sangat membutuhkan pakan jangkrik agar kualitas suara burung tetap terjaga.
Beberapa tahun lalu peternak jangkrik sempat menurun,namun sekarang naik kembali dengan mahal jangkrik untuk satu kilogram.
Untuk itu saya akan memberikan cara untuk budidaya jangkrik bagi pemula agar tidak gulung tikar.
Hal yang sangat perlu di perhatikan yaitu lokasi untuk budidaya jangkrik.
- Lokasi harus tenang dari keramaian di sekitar dan suhu udara di sekitar cukup atau pas
- Jauh dari gangguan pemangsa
- Sinar matahari secukupnya saja jangan terlalu berlebihan atau kurang
- Jauh dari anak-anak agar jangkrik tidak stres
Contents
Kandang Jangkrik
Anda bisa dengan membuat sendiri atau membeli. Jangkrik karena aktif ketika malam hari,dengan demikian kandang jangkrik di taruh langsung terkena matahari.
Sebaiknya kandang jangkrik di letakkan di tempat yang gelap dan tidak panas. Untuk membuat kandang sedemikian serupa habitat aslinya maka sekitar dinding di oles dengan lumpur dan tambahkan daun seperti daun pisang dan lain-lainnya.
Demikian di buat agar jangkrik tidak saling memangsa satu sama lain.
Model kandang jangkrik biasanya berbentuk persegi panjang dengan 40-60 cm tingginya,lebarnya 50-100 cm sedangkan untuk panjangnya 120 -200 cm.
Anda bisa membuat kandang jangkrik dengan menggunakan triplek karena jika membuat atau membeli dari kayu dan rangka kaso akan mengeluarkan uang lebih banyak.
Banyak binatang seperti semut,tikus,tokek dan hewan lainnya. Dengan tersebut anda harus memberi alas keempat kaki kandang jangkrik. Bisa dengan ember atau mangkuk untuk di isi air atau minyak juga bisa pembersih yang mematikan serangga.
Jenis-Jenis Jangkrik yang di Budidaya
- Jangkrik alam (acheta domesticus) adalah jenis jangkrik yang lazim atau umum di budidaya. Ciri-ciri dari jangkrik alam ini memiliki warna yang coklat kekuningan atau abu-abu. Di budidaya jangkrik alam ini karena masa panen tidak terlalu lama yaitu sekitar satu bulan. Namun masih sedikit yang budidaya jangkrik ini karena sulit di ternak juga pasar masih belum banyak yang mau menerima.
- Jangkrik seriling (teleogryllus mitratus) merupakan jenis jangkrik yang banyak di budidaya atau ternak di daerah indonesia,seperti jawa tengah,jawa timur,dan jakarta. Pada umumnya jangkrik seriling memiliki warna coklat kehitaman dan bagian lehernya lunak,garis yang berwarna putih melingkar pada batas antara leher dan perut akan memudar ketika jangkrik berusia 20 hari. Ukuran tubuh jangkrik seriling lebih kecil dari jangkrik kalung. Jangkrik ini menjadi makanan favorit burung kicau karena tidak banyak mengandung air juga ukurannya sedang dan banyak protein yang di butuhkan oleh burung kicau.
- Jangkrik kalung (gryllus bimaculatus) adalah jenis jangkrik yang mengeluarkan bunyi,yang mana di hasilkan dari gesekan sayap sayapnya. Bunyi tersebut untuk menarik betina agar tertarik. Ciri ciri jangkrik kalung ini selain berbunyi ketika dewasa dan tubuh yang besar,warna tubuhnya hitam dan bagian lehernya keras. Masa panen jangkrik ini hanya membutuhkan waktu 25 sampai 30 hari. Jangkrik ini tidak gesit dan mudah pemberian makanannya karena jangkrik ini adalah pemakan segala.
Pembibitan Jangkrik
Untuk memilih bibit anda lebih baik mengetahui dahulu perbedaan atau ciri-ciri antara betina dan jantan yang sebagai berikut.
- Jangkrik dewasa jantan selalu mengeluarkan suara mengerik dengan permukaan atau punggung kasar bergelombang.
- Jangkrik dewasa betina yaitu memiliki sungut yang masih panjang dan lengkap dengan kedua kaki belakangnya dengan begitu akan lebih gesit ketika melompat. Dan warnanya masih mengkilap. Untuk memilih induk yang bagus yaitu mengeluarkan zat cair dari mulut dan dubur ketika di pegang.
Apabila anda masih pemula maka membeli bibit yang tidak terlalu jauh dari lokasi dan yang sudah di ketahui kualitasnya. Karena dengan membeli dekat maka akan mudah menyesuaikan suhu di tempat budidaya anda.
Anda bisa membeli telur atau anakan jangkrik namun lebih baik membeli telur atau induk jangkrik saja.
Karena harga jangkrik sendiri sangat mahal yaitu 1 kilogram jangkrik 200.000 sampai 300.000.
Cara Mengawinkan Jangkrik
Sebelum mengawinkan jangkrik maka anda mengetahui kematangan dari organ ciri-cirinya yaitu sayap lengkap,perut bunting ,dan sang jantan akan sering mengerik. Jika calon induk betina dan sang jantan siap. Maka setelah itu masukan ke dalam kandang penjodohan.
Kandang penjodohan ini biasa di gunakan para peternak sekaligus tempat menaruh telur induk jangkrik.
Metode penjodohan ini di buat mirip dengan habitat aslinya atau seperti alam bebas. Di dalam kandang tersebut biasanya di kasih daun pisang kering dan dan daun jagung kering dengan begitu jangkrik dapat sembunyi jangkrik.
Dalam kandang jangan lupa untuk memberikan tempat bertelur jangkrik seperti besek atau lainnya yang sudah di isi pasir halus.
Perbandingan jangkrik betina dan jantan yaitu 10 banding 2,setelah itu berilah pakan yang berkualitas agar jangkrik cepat bertelur dan tingkat menetas kurang lebih 80% sampai 90%.
Ketika betina sudah bertelur maka pisahkan semua telur dari induk jangkrik.
Cara Menetaskan Telur Jangkrik
Cara menetaskan telur jangkrik itu sebenarnya mudah namun demi meningkatkan produktivitas jangkrik maka harus dengan perawatan intensif.
Media untuk menetaskan telur jangkrik tradisional atau modern sebenarnya sama saja untuk satu tujuan yaitu supaya telur menetas dengan maksimal.
Langkah menetaskan telur dengan media pasir
- Siapkan pasir yang halus dan bersih
- Agar telur jangkrik tidak terkena penyakit maka pasir di cuci dahulu dan di jemur
- Persiapkan tempat untk menaruh pasir tersebut
- Persiapkan telur jangkrik sendiri atau membeli dari peyternak lain
- Ratakan pasir hingga 2 cm ke tempat pasir tersebut
- Tebarlah telur jangkrik di atas pasir dan tutup kembali dengan pasir jangan terlalu tebal
- Masukkan ke dalam kandang penetasan
- Jangan lupa selalu menjaga kelembapan dengan membasahi pasir tapi terlalu basah
- Ketika sudah merawat intensif 10 hari kemudian telur jangkrik akan menetas
Selain menggunakan pasir anda bisa melakukan penetasan dengan kain caranya hampir sama cuma berbeda memberikan celah lubang yang nantinya untuk keluar anak jangkrik.
Cara Merawat Anak Jangkrik
Merawat anak jangkrik sangat berbeda dengan jangkrik dewasa. Anak jangkrik sangat rentan terhadap lingkungan baru atau kandang yang mungkin terlalu panas dan lembap.
Anda harus memisahkan antara jangkrik anakan dengan jangkrik dewasa agar jangkrik dewasa tidak memakan jangkrik anakan.
Kandang untuk jangkrik anakan sebaiknya jangan terlalu besar supaya mudah untuk merawatnya.
Untuk mengurangi panas dalam kandang jangkrik anda bisa menggunakan dengan botol yang di isi air atau kain yang di basahi agar kelembapan terjaga.
Selain menjaga agar kandang tidak panas yaitu memperhatikan kebersihan kandang seperti sisa makanan yang tidak habis serta air yang di kaki kandang harus selalu di ganti 2 hari sekali.
Kebersihan sangat penting untuk kesehatan jangkrik.
Pakan Jangkrik
Setelah melalui beberapa tahap dari cara mentaskan telur jangkrik,merawat anak jangkrik yang terpenting juga pakan untuk jangkrik.
Semakin cepat panen itu juga termasuk kesuksesan beternak jangkrik. Karena banyak peternak yang mencari makanan jangkrik agar mempercepat proses pertumbuhan dengan hasil yang maksimal.
Kalau begitu terus makanan apa yang cocok untuk budidaya jangkrik untuk menghasilkan uang banyak.
Supaya jangkrik di panen lebih awal harus memperhatikan suhu dan makanan yang bagus untuk di berikan kepada jangkrik.
- Konsentrat ayam /voor ayam. Sebaiknya konsentrat yang di gunakan untuk makanan jangkrik yaitu yang sudah halus,dengan semakin halus akan semakin bagus karena mudah untuk di cerna oleh jangkrik. Saran para peternak jangkrik untuk memakai voor 511 yaitu memiliki kandungan gizi yang baik untuk jangkrik dan harga masih dapat sesuai dengan hasilnya. Apabila anda ingin menggunakan konsentrat yang lain juga boleh seperti pakan ikan dan puyuh.
- Sayuran/daun-daunan. Sayuran merupakan makanan pendamping atau tambahan bagi jangkrik,tujuan memberikan pakan ini yaitu menjadi pengganti minum. Tidak hanya itu dengan memberikan sayuran yang masih segar jangkrik akan merasa seperti di habitat aslinya. Sayuran yang dapat anda berikan kepada jangkrik yaitu meliputi.
- Daun pepaya segar
- Daun ketela
- Wortel segar
- sawi putih
Dari makanan yang sudah saya sebutkan tadi anda bisa mengganti atau menambahkan dengan yang lain yang ada di daerah anda.
Cara Memelihara Jangkrik
- Cara memberikan pakan dan minum adalah faktor untuk proses pertumbuhan jangkrik. Pakan yang anda berikan harus sesuai dengan usia jangkrik,untuk jangkrik yang baru menetas sampai 10 hari maka di beri sayur-sayuran yang lembut. Jangkrik akan minum dengan dua cara yaitu ketika makan dengan sayuran yang banyak mengandung air dan ketika menyemprotkan air.
- Menjaga kestabilan suhu dalam kandang. Tidak boleh terlalu panas juga terlalu lembab.
- Kebersihan kandang juga penting dimana jangkrik akan mudah terkena penyakit atau mati jika kandang tidak bersih dan sehat. Di indonesia jarang sekali dengan hama dan penyakit jika kalau pun ada hanya beberapa. Biasanya yang menyebabkan penyakit yaitu kandang yang kotor,dan pakan yang membusuk atau sisa dari jangkrik.
- Memberikan makanan yang mempunyai nutrisi juga sangat penting untuk budidaya jangkrik. Jangkrik akan langsung respon dengan sungut untuk mengetahui makanan yang mengandung protein bagus dan kadar air banyak.
Dari beberapa poin-poin penting yang harus di pahami dan praktik untuk budidaya jangkrik.
Cara Panen & Pemasaran Hasil Budidaya Jangkrik
- Panen jangkrik. Anda dapat memperoleh 2 kali sekaligus dalam ternak jangkrik dan sama-sama besarnya keuntungan. Dari hasil telur kepada peternak lain dan jangkrik dewasa ke pasar atau kios yang menjual pakan burung kicau.
- Memasarkan hasil jangkrik. cara menjual atau memasarkan ialah salah hal yang paling di nantikan oleh peternakan jangkrik,namun hal tersebut terkadang menjadi kendala bagi peternak pemula. Ada beberapa yang dapat di lakukan untuk menjual hasil panen.
- Mencari atau menjual kepada pemborong jangkrik. Para pemborong biasanya menjual telur kemudian ketika sudah masa panen pemborong tersebut akan membeli lagi hasil dari anda. Maka sebaiknya anda bekerja sama dengan pemborong di daerah anda.
- Menjual di toko sendiri. jika anda memiliki toko sendiri bisa dengan memasarkannya sendiri.
- Mencari langsung ke tangan konsumen atau peternak burung kicau.
Jika langsung menawarkan ke konsumen langsung anda akan memiliki pelanggan tetap dan harga yang jual akan berbeda dengan pemborong.
3 poin tersebut harus di laksanakan para peternak pemula agar mendapatkan keuntungan yang maksimal.
Video
Jangan lupa juga untuk melihat videonya
Pada kesempatan hari ini hanya itu saja yang dapat saya sampaikan kurang lebihnya mohon maaf sebesar-besarnya. Dan semoga bermanfaat untuk anda semua.
No Responses Yet